Masih urusan soal jadi cultural guide of daily life. Bagi yang belum sempat baca postingan saya sebelumnya bisa baca klik disini . Jadi kebanyakan WNA yang ke kampus saya biasanya ya..
1. Magang /Kerja Proyek/ Relawan
2.Penelitian
3. Belajar Bahasa & Budaya Indonesia
4. Kegiatan Pertukaran budaya/ Festifal, dll
5. Kuliah
Biasanya sih kantor kami bantuin mereka urusin Visa, laporan ke polsek, cari kost-kostan, hosting acara, city tour, Listrik di kost mati, genteng di kontrakan bocor, ibu kost roaming alias nggak nyambung, sampai WC mampet *seeetttt dah*. Lengkap kan. Dari high level berurusan dengan kantor pemerintahan sampai berurusan sama mama kost, kalau perlu sama tukang sedot WC.
Anyway...sebagai emak yang baik hati dan tidak sombong *ehm...* Ya saya terima saja ya itu menjadi bagian dari pekerjaan. Namanya pekerjaan ya ada sukanya ada dukanya...bener nggak?
Salah satu asyiknya pekerjaan ini adalah melatih kemampuan bahasa inggris saya yang kadang up kadang down. *dah kayak push up nih*. Kadang saya suka iseng nanyain students dengan bahasa Indonesia, dia jawab Bahasa Indonesia. Nanti dia tanya bahasa Indonesia saya jawab pake bahasa Inggris. Kalau sudah mentok kita sama-sama pakai bahasa tarzan, *guk..guk wauf...wouf..bla..bla..* atau kalau mentok lagi diem *krik..krik..* lalu saya cari topik baru. jadi gitu ya..tipsnya ngomong sama bule, mending ngomong yang kita kuasai, dari pada roaming :-p
Misalnya nih, pengalaman kemaren dengan si Mas Jepun (MJ)
Me : Hi Mas Jepun How are you ?
MJ : eehh..saya baik *lalu diem*-----------------------
Me : Kamu Week end kemana?
MJ : Apa kemana? oh..ya..WHERE?
Me : ngangguk-ngangguk
MJ : Saya Pergi ke Kudus *lalu diem lagi*____________
Me : Kamu ke Kudus Naik Apa?
MJ : Naik Apa? Apa Naik? (maksudnya dia tanya NAIK itu apa?)
Me :*mmmmm...naik itu apa ya bahasa Inggrisnya...mmm*#sambil mikir oh...ya UP UP
MJ : UP??? *pasang muka bingung* diem lagi____________
Me :*ngelessss..ganti topik*........................................................
atau bisa juga begini dengan Mas Bule (MB)
MB : Ibu..kantin buka sekarang?
Me : *lagi asyik olshop* Ups...Iya Buka tapi nanti pas adzan Dhuhur tutup 15 menit
MB: Oke I am going to canteen after praying time
Me : Oke, tapi kalau kamu lapar, beli aja sekarang, bilang aja "DIBUNGKUS" nanti makan disini
MB : Apa DIBUNGKUS?
Me : *Waduh...dibungkus bahasa Inggrisnya apa yak*...itu lho..dibungkus, you take away your food* sambil praktek mbungkus sesuatu pakek kertas* #simulasi
MB: Oke..oke..mengerti. tapi DIBUNGKUS bahasa english apa?
Me : *kamus mana kamus...* itu loh....COVERED
MB: *Pasang Muka Bingung*
Me : *cepet-cepet Googling translation* "Aha..." itu WRAPPED" ya..bungkus = WRAPPED
MB : Oooo I see
atau bisa begini
Me : eh..kamu sudah lancar apa belum bahasa Indonesia
MJ : apa?
Me : k-a- m- u s- u- d- a- h l- a- n -c -a- r a- p- a b -e- l- u- m b -a -h -a -s- a I- n- d- o- n- e- s- i- a? *Hufft*
MJ: oh iya sedikit
Me: Kamu hari ini belajar apa?
MJ: Apa?
Me: *duh.....* k -a- m- u h -a- r- i i- n -i b- e -l- a -j -a- r a- p -a? *syabar..syabar..
MJ: Oh iya hari ini saya belajar "boleh" dan "bisa"
MJ : Ibu, Why Indonesian people speak fastly?
Me : Ya iyalah...kamu aja kalau bicara sama orang Jepang juga cepat kan?
MJ: But Indonesian speak very fast
Me :*Iseng* Pengen tau ajah apa pengen tau banget?
MJ : Apa?
Me : owalahhhh apa ..apa aja sih dari tadi
Me : Iya soalnya kita mikir VERY SLOW....jadi punya energi lebih banyak buat bicara VERY FAST. qiqiqiqii UNDERSTAND?
MJ: Apa? please pelan-pelan
Me : No....nothing forget it :-p
Ada lagi pengalaman ortu waktu saya minta mereka jadi host relawan dari Belanda selama 2 bulan. Hampir setiap saat ayah saya telpon menanyakan kosakata bahasa Inggris kalau beliau mau bercakap-akap sama anak asuhnya he he
Akung : Halo......
Me : Ya kung.....
Akung: Mau ngajakin Mas Bule makan malam ngomonge piye?
Me : Ya bilang aja Ayo Makan...kalau makan dia sudah tau..
Akung: Bahasa Inggrisnya dong...Akung kan pengen belajar bahasa Inggris juga
Me : Oke..Let's have dinner..
Akung : Oke
klik....telepon mati....
10 menit kemudian
Akung : Halo..
Me : ya kung...sudah makanya
Akung : Belum mau makan katanya, nggak enak badan
Me : Oh ya udah
Akung : Bahasa Inggrisnya Angin apa?
Me : Wind kalau berangin Windy:
Akung : Kalau minyak Oil kan?
Me : Iya....*mulai curiga*
Akung : Jadi kalau minyak Angin WINDY OIL ya...Klik__________tut.....sambungan terputus.
Me: Whattttt $%^&%^#^%^%^
Jadi gitu ya...kata orang practice makes prefect, tapi bergaul dengan banyak mahasiswa asing kok My english no Up Up sih....#Faktor Uzur... :-D.
Pesan moral: PD aja berbahasa Inggris, mereka akan maklum dan kadang bantu benerin kalimat kita yang salah. Jangan dibawa ribet deh...
Tempat Mangkal
▼
Tuesday, February 24, 2015
Saturday, February 21, 2015
I am a Cultural Guide of Daily Life
Ceritanya saya lagi jadi guide nih sobats. Bukan guide
sembarang guide. Saya sedang jadi guide budaya. Eeerrrrgg... jangan dibayangkan
saya seperti tour guide yang nerangin tentang kesenian tradisiona Indonesia ya.
Ini beneran “cultural” or “budaya” Indonesia dalam kehidupan sehari-hari.
Sebagai mak-mak kantoran *cieeehhhh* yang berurusan dengan mahasiswa/mahasiswi asing,
saya sering kebagian memberikan orientasi
semacam training singkat, bagaimana mereka orang-orang asing itu bisa
bertahan hidup di Indonesia. #wink. Pekerjaan ini sih gampang-gampang susah
menurut saya, dan dituntut tingkat ke PD an yang tinggi. Hal ini penting demi
menunjukkan seberapa cinta anda sama Indonesia...*OK INDONESIA I LOVE YOU FULL
deh!!*
Misalnya minggu ini, kami menerima seorang mas-mas Jepun
yang supeeerr cooll *ehmm* yang mendaftar untuk belajar bahasa Indonesia *tu..kan...orang
asing aja pada minat belajar bahasa Indonesia lho*. Jangan mau kalah ya..
Beberapa hari sebelum si Mas datang kami sudah mencarikan tempat
kost yang dekat dengan kampus, memastikan pada ibu kost bahwa si mas Jepun bukan
anggota organisasi terlarang, dan bahwa orang ini orang baik-baik . Maklumlah tidak seperti di kota-kota besar...di
daerah saya nampaknya orang asing ngekost itu sesuatu bangets deh. Ehhh....buntutnya ibu kost malah minta
anaknya di les in bahasa Korea. Mbak anak saya hobi korea banget deh....*hallo
ibu...ini yang mau kost orang Jepang...J
E P A N G* Oke, nggak papa bahasa Jepang
juga nggak papa kan deket tuh korea ama Jepang. *ya udah deh bu..atur aja kalau
masnya mau, silahkan saja*. Tarifnya pakai Yen lhooohhh potong uang kost OK. *nggak mau rugi*.
Sebetulnya saya tidak hanya memberikan orientasi “How to
stay in Semarang” hanya kepada mas Jepun ini.
Beberapa kali saya mempunyai tamu Belanda, korea, dll. Tapi mas Jepun telah memberikan saya
inspirasi untuk menuliskan pengalaman side job saya ini.
Oke...ini dia manual
saya, bisa jadi panduan lho kalau anda berniat menjadi host home stay bagi
mahasiswa asing. Chekidot orientasi budaya lokal ala saya ini:
- Cara nyegat angkot/ bis (selain trans Semarang)
Angkot disemarang berwarna
oranye. Panggilanya adalah “Daihatsu” bukan mo promosi brand tertentu ya....tapi orang semarang
memang begitu menamai angkotnya..kalau
orang tua-tua menyebutnya Dayatsu. Saya sehari-hari juga di antar jemput
oleh “mas Dayat”....Dayatsu maksudnya *garing yak*.
Anyway..biasanya mahasiswa asing
langsung saya ajak ke jalan. Baiklah, today we are going to take public
transport. *Oke you..yes you..!!follow me
ya..follow my hand movement* (maksudnya ikutin gerakan tangan saya). Kalau dalam
radius 50 meter kamu lihat angkot warna orannye, ayunkan tangan ke depan
gerakkan beberapa kali naik turun..Yak seperti ini ya *saya lalu peragaain stop
angkot*. Kalau angkot tidak mau berhenti tandanya angkotnya penuh atau dia sedang
disewa jadi nggak naikin penumpang atau
di deket kamu ada polisi. Nha kamu tengok kiri kanan ya.. kalau ada polisi, berjalanlah sedikit menjauh...pasti
angkotnya mau berhenti.
Pesan moral : jangan cegat angkot di dekat pak polisi :-)
- Didalam angkot
Orang asing biasanya riweuh di
dalam angkot, apalagi kalau bule yang badanya tinggi-tinggi dengan tas punggung
segede samsak. Pertama yang harus dipastikan adalah jangan sampai dia kejedot pintu
angkot, selain sakit...MALUNYA tuh disini....*tutupin muka*
Yang kedua pastikan juga meraka tidak
duduk ngangkang. Ini penting, karena angkot milik umum jadi harus berbagi. *Yak..empat...enam..empat..enam...geser dikit
mas...*. Kalau mereka mengeluh kelamaan ngetem angkotnya..suruh aja naik
AMBULANS, biar lebih cepat sampai.
Pastikan juga kalau ngobrol tidak
menyakiti orang disebelah anda. Ini pengalaman saya naik angkot bersama
mahasiswa dari Belanda. Angkot penuh sesak karena jam pulang kerja dengan aroma
yang ADUHAIIII, macam aroma yogurt. Lalu si mas Londo bilang ke saya
“Ibu,angkotnya penuh...baunya seperti SUSU TUA” . Sakit perut saya menahan
tawa. maksudnya dia mau bilang “angkotnya penuh orang, baunya kecut sepert susu
basi (old milk)”. Walhasil seorang ibu
tengah baya berdada besar yang duduk disampingnya melotot kearah saya.
#ngapuntene buuuuuu *pura-pura gak liat*
Oh ya..nanti kalau sudah dekat
dengan tujuan dimaksud bilang gini ya...“KIRI PAK” trus bayar. okey... Pernah suatu kali
saya ditanya , Ibu...KIRI you mean LEFT? Iya..KIRI =LEFT. WHY LEFT?
Waduh...*garuk-garuk sambil mikir* Okay jadi begini...kenapa kalau minta
berhenti sama sopir kita bilang “KIRI”, soalnya pintu angkot kan di sebelah
kiri. #Ngasal. Eh...dia manggut-manggut.
gambar diambil dari news.olshop.org
- Cara menyebrang jalan
Kampus kami terletak di jalan
utama jalur pantura. Jadi jangan heran kalau yang lewat didominasi trailer dan
angkutan berat. Hal ini cukup mengkhawatirkan saya, apalagi untuk orang-orang dari negara-negara yang sistem
mengemudinya berkebalikan dari kita, kan bisa bingung dia. Menyuruh jalan kaki
di trotoar juga tidak aman, karena kalau macet motor sering nyasak ke trotoar
yang setengahnya juga sudah dipakai oleh kaki lima. #oh....Indonesiaku..
Okay..back to how to cross the
street. Jadi daripada kebanyakan teori,
langsung saja saya praktekkan cara menyebrang jalan. Jadi begini ya mas...mbak,
kalau mau nyebrang liat kiri kanan dulu
ya. Kalau dekat dengan jembatan penyebrangan lebih baik pakai jembatan
penyebrangan. Kalau keadaan jalan ramai ,padat merayap...beri kode dengan
melambaikan tangan seperti ini....yak...seperti ini mari ikuti gerakan tangan
saya.
- Mandi Gayung
Urusan mandi sebaiknya langsung
disampaikan secara terbuka saja kepada orang asing. Heh...kamu *ups...* berhubung
indonesia itu negara tropis, apalagi semarang itu super hot...hot..hot...tingkat
kelembaban tinggi, jadi saya sarankan anda mandi dua kali sehari. Dan ingat
kalau mau ke kampus mandi dulu ya..juga pastikan anda ganti baju, dan mencuci
baju anda secara teratur...#Gak mau kan kalau saya pingsan gegara kebauan kamu#
ha ha ha.
Oke...cara mandi masyarakat di
Indonesia mayoritas menggunakan gayung. Apa perlu saya praktekin juga nih cara
mandi ala Indonesia. Simulasi saja ya...jadi ambil air dengan gayung siramkan
ke seluruh tubuh...pakai sabun dan bilas. Oke..Got it???!!! *Pinterrrr*
gambar: kartun benny &mice
- WC jongkok, cebok air, no toilet paper
Masih urusan dengan kamar mandi.
Seperti mandi gayung mayoritas masyarakat Indonesia juga menggunakan WC
jongkok..yup...begini nih *praktek jongkok*
Pastikan tu kotoran tidak mbleber
kemana-mana...*ihhhhhh joroookk...* dan siram yang banyak. Jangan lu tinggal
begitu saja ya. Oke..
Oh iya...setelah anda beres
dengan urusan BAB, bersihkan bagian belakang anda dengan air *silahkan pikir
sendiri bagaimana caranya*. Disini toilet paper dipakai buat tisue makan. LoL
Saking cintanya kita sama WC jongkok ni, kadang di bandara atau di pesawatpun saya suka nemuin stempel sepatu di closet duduk. *weird* . Hayoooooo ngaku siapa oknumnya :-)
Kalau anda tinggal di Indonesia
dan mendapatkan tempat tinggal dengan AC, shower panas dingin, WC duduk dan toilet paper,
berarti anda sangat beruntung.
Sebenernya masih banyak hal remeh
temeh yang saya orientasikan juga ke mahasiswa asing kami. Namanya juga
emak-emak ya, I concern about anything...mengkhawatirkan segala
hal.Mudah-mudahan sih..mereka nggak bete ya sama kerempongan saya...ha ha ha.
Sepertinya sih tidak ya...soalnya kalau ada apa-apa mereka selalu mencari ibu
muna manaaaaaa...
Simpel aja ya, saya membayangkan kalau anak
saya nantinya mendapatkan kesempatan sekolah di luar negeri, mudah-mudahan banyak mendapatkan kemudahan dari orang disekitarnya.
Pesan moral : Siapa menanam, dia
menuai.....(Amin)
Friday, February 20, 2015
Wajib Kubawa saat Bepergian
Ceritanya saya lagi rajin ikutan kompetisi GA nya emak-emak
ciamik salah satunya emak yang satu ini Emak Myra Anastasia *modus merayu, kedipin mata*. Sekaigus latihan menulis. Katanya ala bisa
karena biasa. Betull kan Mak..?
Dulu ketika saya masih sendiri, kalau ditanya tentang hobby pasti isinya
membaca dan traveling. Sekarang sih juga masih suka dua-duanya, Cuma kalau mau
traveling mikirnya kudu panjang. Kalau dulu bisa langsung memutuskan mau kemana
dan packing dalam waktu kurang dari satu jam, sekarang nimbang-nimbangnya bisa
sampai satu tahun. Terutama dalam hal mempertimbangkan biaya, menyesuaikan
liburan dengan jadwal suami dan anak-anak, rempong pakai bingits deh! Tapi kalo
ada yang ngasih gratisan sih mikirnya bakalan nggak pakai lama. *modus*
Kalau saya flashback lagi, ada perbedaan mendasar dalam hal
mempersiapkan traveling pada saat saya masih sendiri dan saat sudah
berkeluarga. Saya termasuk orang yang super cuek dalam berpenampilan, jadi
kalau mau bepergian, masukkan beberapa potong baju, celana, jilbab, pakaian
dalam alat mandi, udah..tempat kosmetik khusus saja saya tak puny *kesian ya
saya*. Tetapi buat saya waktu itu, yang
penting jalan-jalanya ya...yang lain-lain jadi nggak penting. Ha ha ha
Itu semua berubah saat saya sudah jadi mama. OMG, apapun
bisa saya bawa- kalau bisa bawa kulkas saya bawa deh tuh kulkas,
wakakkkkk. Banyak sekali pertimbangan
ini itu...padahal kadang juga nggak penting-penting amat sih. Tapi bepergian dengan
anak-anak plus bayi memang banyak hal yang
tak terduga. Jadi saya berprinsip sedia payung , jas hujan dan kalau
perlu tenda sebelum kehujanan. Daftar barang bawaan bisa lebih panjang daripada
daftar belanja bulanan mak.#wink :-p
Tetapi di luar itu semua ada yang tidak berubah dari masa kemasa
(udah seperti iklan nih..). Dari dulu sampai sekarang dari lajang sampai sudah
jadi mama Dewi, Icha dan Kanza, benda ini wajib ada. Apa aja tuuhh...yuuk intip
Ini harus wajib kudu ada dalam tas jinjing.
Kalau majalah sih saya sukanya bawa majalah Intisari (bukan promo), soalnya
kecil dan isinya macem-macem. Kalau buku saya suka asal comot dari rak buku. Kalau
perjalanan agak jauh yang memakan waktu panjang di bis atau di pesawat saya
bawa buku atau novel yang agak tebal. Buku itu teman yang setia banget saat
perjalanan, nunggu waktu boarding yang kadang delay dan menghilangkan rasa
bosan dalam perjalanan. Setuju kan?
Entah kenapa, saya merasa kalau dalam
perjalanan pertumbuhan kuku lebih cepat dari hari biasa. Mungkin perasaan saya
saja sih...tapi dari dulu guntung kuku selalu wajib ada dalam tas. Selain untuk
menggunting kuku yang panjang, alat ini dalam keadaan emergency dapat
dimanfaatkan. Misalnya untuk membuka *apa tuh namanya* yang kalau di
bandara koper kita di kencengin dulu pakai
semacam tali biar tidak terhambur saat dilempar ke bagasi pesawat. Nha tali itu
kan susah di putus dengan tangan, tisa-tiba sampai hotel nggak ada gunting atau
pisau buat buka tali, gunting kuku bisa diandalkan.#banyak akal :-p
3. Peniti kecil / jarum pentul
Benda kecil ini pantang ketinggalan. Saya
kan pakai jilbab ya...dan termasuk kategori yang ogah rempong dengan berbagai
model. Soalnya kalau pakai jilbab yang model-model gitu bukanya tambah terlihat
anggun, kalau ke saya jatohnya jadi aneh wekekkkk. Jadi sebetulnya kalau
memakai jilbab saya maksimal hanya butuh 2 peniti. Meskipun demikian jarum
pentul atau peniti (dua benda ini buat saya fungsinya bisa saling menggantikan)
sangat penting. Saya boleh lupa bawa bross..tapi jangan sampai lupa peniti/ jarum pentul.
Karena benda ini kecil jadinya sering hilang entah jatuh, keselip dan lain
sebagainya. Biasanya kalau mau pergi jauh saya beli yang agak banyak . Apalagi
kalau pergi ke luar negeri suka takut disono nggak ada yang jual
(hwaaa....nggak mungkin banget deh), padahal saya aja males nyari di kamus
bahasa inggrisnya peniti apa, ya kalau negara yang saya tuju berbahasa inggris,
kalau enggak? Lebih rempong lagi menjelaskan mau beli peniti. #pemikiran yang
absurd.
Meskipun sudah banyak minyak angin roll on dengan
berbagai aromaterapi yang praktis buat
di bawa kemana-mana, pilihan saya tetap pada minyak kayu putih. Aromanya yang
khas dan efek hangatnya itu sangat menentramkan. Ciehhhh. Selain untuk menghangatkan badan Minyak kayu
putih akan sangat berguna. Jika anda bepergian dan mau tidak mau harus deal
dengan toilet umum (saking kebeletnya..) dan satu-satunya toilet yang ada
aromanya terendus dari radius 1 km. Tips saya adalah ...usapkan minyak kayu
putih di kedua telapak tangan sebelum anda memasuki toilet lalu hisap dalam-dalam
selama anda di dalam toilet. Semoga berhasil ya :-)
5. Nah ini paling penting dari yang terpenting.....adalah mukena / perlengkapan ibadah. Sebagai wujud syukur atas segala nikmat dan karunia jangan pernah meninggalkan sholat 5 waktu (bagi muslim/muslimah) kapanpun dan dimanapun. Meskipun sekarang hampir di setiap tempat umum, tempat pariwisata, SPBU menyediakan tempat ibadah dan perlengkapanya termasuk mukena, rasanya lebih nyaman kalau bawa sendiri. Kan sudah di beri kesehatan, di beri kelonggaran waktu, kemurahan rizki, Nikmat mana lagi sih yang kau dustakan :-).
Baiklah, itu tadi lima benda yang wajib saya bawa saat bepergian, yang kalau ada yang ketinggalan bisa bikin bete. Anyway... Jalan-jalan itu menyenangkan seburuk apapun perjalanan itu, karena bagi saya setiap perjalanan memberikan banyak pelajaran. Begitu ceritaku...Bagaimana ceritamu kawan?
Tulisan ini diikutsertakan pada "1st GA - Benda yang Wajib Dibawa Saat Jalan-Jalan"
Monday, February 16, 2015
Hantu-Hantu Indonesia
Gambar diambil dari cover buku 101 Hantu Nusantara Karya Yudis-Broky -Pak Waw
Sebenernya sih udah lama banget mimpiin bikin buku 1001 satu
alasan gue cinta mentok ama Indonesia...tapi belum kesampaian. Beberapa masih
jadi draft di PC..#alasan klasik emak-emak, jangan ditiru ya.
Apa lagi ya, yang bisa kutulis untuk seri INDONESIA I LOVE YOU FULL..kok tiba-tiba macet, kehabisan ide. Sampai suatu saat ketemu teman lama seorang Belanda, eh..malah kita ngomongin soal hantu, demit dan kawan-kawannya.Ihhhh...nih bule demen banget ngomongin hantu Indonesia sih...ntar disamperin lohhh...
Aha..tapi malah jadi ide kepikiran nulis soal
hantu. Mungkin kita adalah negara dengan stok makhluk halus paling banyak di
dunia hi hi. Selalu ada inspirasi dari makhluk jenis ini.
Memang sih percaya tidak percaya kisah-kisah meisterius seputar makhluk ghaib ini digandrungi oleh sebagian besar masyarakat Indonesia. Mulai dari cerita dari mulut ke mulut yang selalu bikin penasaran dan lebih banyak tidak bisa di pertanggungjawabkan, tayangan yang mencoba menyingkap “dunia lain”,film-film komedi horor sampai horor beneran. Kejadian-kejadian luar biasa yang selalu di kait-kaitkan dengan keberadaan atau andil dari para penghuni “duni lain” yang konon selalu bersinggungan dengan dunia kita. Hiiiiiiiiiiii jangan-jangan waktu nulis ini ada mbak wewe gombel yang ngintip dari balik punggung saya
”Assalamualaikum..mbak mas..hantu permisi ya, saya
mau nulis soal kalian...please jangan di ganggu ya...janji deh nulisnya yang
baik-baik kok...” :-p
Sebenernya sih ini judulnya book review
gitu...dulu dapet tugas dari dosen untuk membuat critical review yang njlimet
abis deh. Karena otak lagi beku yang ada bukan
critical review, malah imajinasi tingkat dewa yang muncul. So..nggak usah di bahas
sisi akademisnya ya...mari kita bahas sisi HORRORnyaa heee...:-)
Baiklah.... jadi menurut si mbah CLIFFORD GEERTZ
yang nulis buku the Religion of Java
(terjemahan dalam bahasa Indonesia menjadi Abangan,Santri dan Priyayi), orang jawa
mempunyai beberpa kategori definisi makhluk halus (ck..ck..detil banget ya
mak kita).
Si mbah ini telah menghabiskan enam tahun melakukan penelitian kebudayaan di sebuah kota di jawa timur. Terkait dengan dunhan(dunia hantu) saya mau kutip bagaimana definisi kategori makhluk-makhluk halus terutama oleh masyarakat jawa di tahun 1960 an dan saya kira masih berlaku sampai sekarang.
Si mbah ini telah menghabiskan enam tahun melakukan penelitian kebudayaan di sebuah kota di jawa timur. Terkait dengan dunhan(dunia hantu) saya mau kutip bagaimana definisi kategori makhluk-makhluk halus terutama oleh masyarakat jawa di tahun 1960 an dan saya kira masih berlaku sampai sekarang.
Inilah dia hantu-hantu Indonesia versi mbah
Clifford Geertz
1. MEMEDI : Memedi adalah jenis makhluk halus yang
suka menampakkan wujudnya kepada manusia, tapi memedi konon hanya suka
menampakan wujudnya dengan maksud untuk menakut-nakuti manusia, tetapi tidak
menyakiti *Trus kalau gara-gara lari ketakutan trus nabrak pohon atau masuk
jurang, gimana*.
Anyway....Memedi dibagi menjadi dua, Memedi laki-laki disebut GENDERUWO dan memedi perempuan disebut WEWE, biasanya mereka menampakkan diri di malam-malam sunyi ditempat-tempat yang dianggap angker. (Tambahan, biasanya WEWE terlihat seperti sedang menggendong anak, sebagaimana orang jawa biasanya menggendong anak). GENDERUWO bisa menyamar menyerupai seseorang yang dikenal sehingga bisa memanggil anak-anak untuk mengikutinya. Ketika anak itu dinyatakan hilang (1x24 jam), orang-orang akan membunyikan berbagai alat dapur yang berisik sehingga GENDERUWO merasa tergaggu dan mengembalikan si anak dengan menaruhnya entah itu diatas pohon atau di pemakaman desa. GENDERUWO konon juga bisa menyamar menjadi laki-laki yang menyerupai suami seseorang dan tidur bersama dengan orang itu dan percampuran dari keduanya menghasilkan keturunan ANAK GENDERUWO. Manusia dengan ciri-ciri fisik tertentu seringkali menjadi tersangka sebagai ANAK GENDERUWO (kejaaammmm..)
Anyway....Memedi dibagi menjadi dua, Memedi laki-laki disebut GENDERUWO dan memedi perempuan disebut WEWE, biasanya mereka menampakkan diri di malam-malam sunyi ditempat-tempat yang dianggap angker. (Tambahan, biasanya WEWE terlihat seperti sedang menggendong anak, sebagaimana orang jawa biasanya menggendong anak). GENDERUWO bisa menyamar menyerupai seseorang yang dikenal sehingga bisa memanggil anak-anak untuk mengikutinya. Ketika anak itu dinyatakan hilang (1x24 jam), orang-orang akan membunyikan berbagai alat dapur yang berisik sehingga GENDERUWO merasa tergaggu dan mengembalikan si anak dengan menaruhnya entah itu diatas pohon atau di pemakaman desa. GENDERUWO konon juga bisa menyamar menjadi laki-laki yang menyerupai suami seseorang dan tidur bersama dengan orang itu dan percampuran dari keduanya menghasilkan keturunan ANAK GENDERUWO. Manusia dengan ciri-ciri fisik tertentu seringkali menjadi tersangka sebagai ANAK GENDERUWO (kejaaammmm..)
2. LELEMBUT:
Tidak seperti temanya si MEMEDI yang hanya suka menakut-nakuti, LELEMBUT bisa
membuat orang kesurupan atau bahkan gila. LELEMBUT bahkan tidak pernah
menampakkan wujud sama sekali, tetapi dia sangat berbahaya. Biasaya orang
datang ke Dukun untuk menjauhkan atau mengeluarkan lelembut yang sudah masuk ke
dalam tubuh manusia.
3. TUYUL:Tuyul
adalah jenis hantu anak-anak. Tapi walaupun hantu anak-anak syeremnya nggak
kalah sama hantu dewasa. Tuyul karena
kecil, lincah dan dapat berpindah ke suatu tempat dengan cepat konon sengaja
dipelihara orang tertentu untuk membantu menambah kekayaannya. Tentu saja ada
prasyarat tertentu untuk bisa memelihara tuyul semacam kontrak kerja begitulah
kira-kira he he he.
4. DEMIT/
DANYANG : Demit lebih diasosiasikan sebagai makhluk halus yang menguasai
wilayah tertentu, dan akan marah bila wilayah itu diganggu oleh manusia dengan
semena-mena *baru tahu kalau dalam dunia makhluk halus ada pembagian wilayah
kekuasaan juga*.
Misal yang sangat terkenal adalah Danyang Pantai Selatan, Nyi Roro Kidul. Karena Sang ratu ini suka warna hijau dan akan marah apabila ada yang berani menyainginya dengan memaki baju hijau di pantai selatan, maka orang percaya untuk tidak memakai pakaian warna hijau bila sedang di pantai selatan. Bisa-bisa ditelan ombak selatan yang ganas dan ditarik Nyi Roro Kidul kedasar samudra untuk menjadi temanya...hiiii syerem deh..
Misal yang sangat terkenal adalah Danyang Pantai Selatan, Nyi Roro Kidul. Karena Sang ratu ini suka warna hijau dan akan marah apabila ada yang berani menyainginya dengan memaki baju hijau di pantai selatan, maka orang percaya untuk tidak memakai pakaian warna hijau bila sedang di pantai selatan. Bisa-bisa ditelan ombak selatan yang ganas dan ditarik Nyi Roro Kidul kedasar samudra untuk menjadi temanya...hiiii syerem deh..
5. SUNDEL BOLONG: Sundel bolong adalah hantu
perempuan dengan lubang menganga di punggungnya, bajunya putih dan rambutnya panjang
terurai hingga ke tanah, biasanya rambut ini juga menutupi wajahnya. Paling
tidak itulah gambaran orang tentang apa yang di percayai sebagai sundel bolong.
Dari definisi-definisi umum diatas, masyarakat terus mengembangkan versi berbagai jenis hantu. Baik dengan pengakuan pernah melihat hantu jenis tertentu dan kemudian menyebar atau dari imajinasi-imajanasi yang kemudian dipercaya sebagai realita. Percaya nggak percaya ya..komodifikasi hantu menjadi incaran kapitalis untuk menimbun pundi-pundi dolar #tsiaahhhh ...Masih nggak percaya? tengok saja berbagai program reality show tentang dunia lain atau hantu pun menjadi inspirasi sebuah film, buku, dll...
Mari kita simak yuk dari yang terpopuler...
POCONG : Penampakan hantu muslim (kan hanya orang
Islam yang mayatnya di bungkus dengan kain kafan), jalanya lompat-lompat
(yaiyalah...kakinya diiket jadi satu), tangan bersedekap. Konon hantu jenis ini
akibat mati penasaran, atau akibat lupa membuka ikat pocongangya...makanya dia
bergentayangan mencari orang untuk melepas tali pocongnya...mas..mas.. tolong
bukain tali pocong saya dong...
SUSTER NGESOT : Hantu jenis ini beroprasi di rumah
sakit-rumah sakit atau yang ada hubunganya dengan dunia kesehatan. Ada banyak
versi tentang asal muasal suster ngesot, intinya kaki suster tidak dapat
berfungsi lagi sehingga dia harus berjalan dengan cara ngesot (kenapa nggak
pakai kursi roda sih??? Capek tau!)
KUNTILANAK : Konon berasal dari arwah gentanyangan
wanita yang meninggal sedang hamil dan melahirkan anaknya dalam kubur (???)
Nha itu yang paling ngetop dan sering masuk TV dan
layar lebar (busyeeett hantu aja bisa masuk TV nha elo mak? Jangan kalah ama
hantu dong)
Anehnya kalau sedang jalan-jalan baik dalam rangka
tugas ataupun jalan-jalan beneran, saya suka iseng survey hantu-hantu lokal ke
penduduk. Hantu versi Sunda namanya JURIG yang kurang lebih secara umum berarti
hantu.
Waktu saya tinggal di Ternate sosok hantu yang
tenar adalah SUANGGI. Sebetulnya suanggi bukan masuk dalam kategori hantu
(mahluk halus). Karena dari beberapa sumber yang tidak dapat dipercaya, suanggi adalah
manusia yang pada saat-saat tertentu (misalnya bulan purnama) dapat berubah
menjadi sosok yang sangat menyeramkan.
So bisa aja deh kita duduk berduaan di pantai...menatap purnama bulat
penuh, seseorang disebelah kita tiba-tiba #WUSH...rambutnya berdiri, matanya
merah, gigi taringnya keluar...dan.....*ihhh kok saya jadi merinding sih....*
Tapi menurut beberapa sumber lainya suanggi adalah
orang yang mengikuti atau mendalami ilmu hitam yang kontrak kerjanya menuntut
mereka berubah bentuk menjadi suanggi. Kata adek kost saya sih..”kak bakar aja
kelapa, nanti kalau kakak bakar kelapa trus suanggi itu mencium aroma kelapa
bakar dia akan menghampiri kita”*....aihhhh..kurang kerjaan kali yee...* Kan
biar tau di kampung sini siapa yang Suanggi. *Bener juga sih pikirku, tapi kalau
udah tau dia suanggi trus kenapa??* Nyuruh dia jadi artis sinetron nih #Ganteng-Ganteng
SUANGGI gitu? hi hi hi
Masih banyak turunan dari versi-versi hantu di
Indonesia. Contoh: hantu jalan tol..yang suka mengganggu pengemudi hingga
terlena dan menyebabkan celaka. Hantu ambulan, si manis Jembatan Ancol, dan
lain-lain.
Itulah sudut mistis Indonesia, kisahnya, misterinya, kekonyolanya meski tidak terlalu dipercaya, tetap diminati.
Itulah sudut mistis Indonesia, kisahnya, misterinya, kekonyolanya meski tidak terlalu dipercaya, tetap diminati.
Mak Mak..bacanya jangan terlalu serius...tuuu..siapa
yang ikut baca di belakangmu...*Kabooooorrrr*. #Indonesia..I Love you Full.
Sunday, February 8, 2015
# Remaja dan Sosial Media, Yuk..NgeNet Sehat
Pembaca yang budiman...(udah seperti penulis beken aja neh...:-).
Kurang lebih satu tahun lalu, saya bersama seorang teman melakukan
sebuah penelitian kecil. Dalam penelitian ini kami mencoba memotret fenomena
bagaimana remaja bersosial media.
Laporan penelitianya sih sudah masuk jurnal di tempat saya bekerja.
Nah..kali ini saya ingin bagikan kepada teman-teman, tentu saja kalau langsung
copy paste dari jurnalnya dijamin akan garing boring kebanyakan cing cong (baca
teori).
So...saya coba adaptasi ke
dalam bahasa yang lebih asyik, supaya lebih enak diskusinya. Mudah-mudahan
dapat bermanfaat bagi kita semua.
Penelitian kami berawal dari kegelisahan melihat maraknya kasus penipuan,penculikan remaja,
pemerkosaan, yang bermula dari pertemanan di media sosial. Ditambah lagi kasus
penghinaan dan bullying di media sosial yang pelakunya dapat di kenakan sanksi
hukum.
Bagi masyarakat urban, hari gini siapa sih yang tidak bersentuhan
dengan yang namanya internet? Mulai dari anak-anak, remaja, karyawan, ibu-ibu
tidak pandang bulu internet menjangkau semua lapisan. Lebih dari itu program-program melek internet
gencar juga dilakukan baik dari pemerintah dan swasta terlebih provider (ini
sih biar jualannya laku kalee).
Anyway... Bagai pisau bermata dua internet adalah teknologi
mutahir abad ini yang sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia. Sebaliknya
teknologi ini juga memberikan ancaman luar biasa tentu saja apabila
pemanfaatanya salah.
Tidak
dapat dipungkiri dengan internet manusia telah sampai pada sebuah penjelajahan
global melampaui batas-batas yang tidak mungkin dilakukan pada abad sebelumnya.
Internet dewasa ini dianggap sebagai penyelesaian masalah terhadap segala
keterbatasan manusia untuk mengembara dalam berbagai bentuk realitas tanpa
batas.
Dalam
sebuah penelitian pada tahun 2006 disebutkan bahwa pengguna internet lebih dari
57,8 juta orang mengikuti laju pertumbuhan layanan teknologi broadband dan
jaringan seluler. Pemakaian telephone seluler mencapai angka 170 juta orang dan
angka pengguna komunikasi bergerak (mobile telecommunications) akan akan
berlipat 50% dalam waktu 2 atau 3 tahun kedepan.
Apa yang
terjadi? So...internet telah membentuk dunia baru layaknya dalam kehidupan
nyata menawarkan hal-hal yang bisa dilakukan pada dunia nyata. Mulai dari chatting (*ngobrol mak...yuukkk*),
conference, berbelanja( siapa yang hobby OL shop ngacung!!!) sampai mencari jodoh bisa dilakukan di dunia maya
ini. Kita diajak untuk memasuki “ruang”
dimana kita bisa mencari apa saja yang kita inginkan, memasuki “komunitas” yang
memiliki minat yang sama dengan kita, atau malah membentuk “komunitas” baru
sesuai dengan keinginan kita, tidak dibatasi oleh jarak dan waktu. Mau contoh
komunitas yang bermanfaat..ya ini Kumpulan Emak Blogger..*Tosss*
Akan
tetapi teknologi ini secara gradual telah mengubah kehidupan manusia.
Ayoooo..pada ngaku siapa yang nggak galau kalau HP tertinggal, atau BBM kok
nggak segera delivered sih?, atau kalau yang masih PDKT dengan seseorang selalu
lihat...Oi...si dia lagi OL *hati kembang-kembang* atau.. Aduhhh..koneksinya
lambat euy! Kehiduupan blogger tergantung pada koneksi J Sungguh hal-hal tersebut sangat
lumrah kita temui disekitar kita. Iyaaa apa iyaaa...
Okay..sebelum
kita masuk ke hubungan antara remaja dan turunan dari teknologi ini yaitu
medsos, ada baiknya saya paparkan fakta berikut
Rangking
|
Negara
|
Jumlah
pemilik account
2011
|
Jumlah
pemilik account 2012
|
1
|
Amerika
|
154.040.460
|
168.800.560
|
2
|
Indonesia
|
39.568.620
|
51.497.740
|
3
|
India
|
33.587.640
|
62.697.100
|
4
|
Turki
|
29.951.960
|
33.136.140
|
5
|
Inggris
|
29.942.160
|
33.173.320
|
6
|
Meksiko
|
28.150.240
|
40.225.740
|
7
|
Philipina
|
26.056.340
|
30.080.580
|
8
|
Brasil
|
24.921.480
|
64.688.240
|
9
|
Perancis
|
22.582.160
|
25.654.960
|
10
|
Jerman
|
20.538.540
|
25.345.920
|
Wow...pada
tahun 2011 Indonesia diurutan ke dua pemilik akun facebook terbanyak di dunia.
Pada
dasarnya kemampuan internet dalam menciptakan realitas virtual atau pengalaman
ruang yang dihasilkan oleh teknologi komputer
terdapat juga pada teknologi televisi, telepon atau film. Tetapi internet
menampilkan virtualitas yang berbeda, dimana kontrol atau kendali komunikasi
terletak pada pemakai (user) bukan
pada pencipta atau medium komunikasi. Sifatnya yang senantiasa on line tentu saja membawa pada sifat
interaktif yang memungkinkan semua pihak dapat berhubungan dan berinteraksi
setiap saat.
Apa yang
terjadi pada generasi on line? pengejawantahan interaksi seorang anak dengan on line game misalnya, memungkinkan
mereka menghujat, membunuh lawan tanpa “rasa” dampaknya kalau mau dilihat
secara kasar dapat kita saksikan pada meningkatnya kasus tawuran pelajar. Kasus
perkosaan anak dan bunuh diri pada anak dan remaja (meskipun tentu saja harus
dilakukan penelitian lebih lanjut soal ini)
Yuukk kita
intip apa sih status yang diunggah remaja tanggung kita...
Dari pengamatan
yang kami lakukan, status yang diunggah para terkadang sesuatu yang seperti
kekesalan, curahan hati, dan kejadian sehari hari. Misalnya : jengkel, kesal,
kangen, pusing, dll. Selain itu remaja
juga sudah secara terbuka mengumumkan status hubungan dengan lawan jenis,
misalnya “in relationship with”
dengan menandai teman dekatnya, atau “enggaged
with”. Status yang diunggah pun terbuka mulai dari status yang mengungkapkan rasa cinta, marah yang di
tandai langsung ke pasangan mereka. Sebagai contoh
Saya mencintai dngan segala kesabaran
dan keikhlasan hatiku:-*
mencintai dengan melihat segala kelebihan dan kekurangan yg dia miliki — with ... *menandai seseorang*
mencintai dengan melihat segala kelebihan dan kekurangan yg dia miliki — with ... *menandai seseorang*
Atau
memang semua slah q mnghiati cinta
suci mu,,ttapi saat itu cobaan selingkuh.,
Selain itu remaja juga sering kali mengunggah foto diri maupun
foto bersama rekan-rekan untuk menunjukkan eksistensi mereka.
Seringkali remaja ingin secara langsung mengumumkan curahan
hatinya, atau mengunggah foto dengan pasangan mereka untuk menunjukkan ”status”
mereka. Tak jarang komentar-komentar dari teman-teman di sosial media turut melegitimasi.
Oh ya mengenai nama yang di pakai pada akun (terutama) pada
Facebook, seringkali remaja menggunakan nama samaran dan atau nama asli dengan
kombinasi , yang tentunya menurut orang seumuran saya agak terkesan absurd (ini
pandangan saya yang subyektif ya). Nama akun misalnya Iananakpunk, atau dhiazimoet atau chintadichayankcelalu , poepoetimoet
*huuffttt* susah sekali mengejanya (walaupun kami belum berani men-generalisasi kepada semua remaja) paling tidak
begitulah informan yang kami temui.
Ada dua kategori status yang dibuat para remaja ini.
1. Status kepada teman dekat (pacar)
Saya kutipkan kan ya beberapa contohnya :
Saya mencintai dngan segala kesabaran dan
keikhlasan hatiku:-* menandai* pacarnya
mencintai dengan melihat segala kelebihan dan
kekurangan yg dia miliki — with
...*menandai* pacarnya
aku yang
rela terluka untuk masa lalu, aku mau mndampingi diri mu,aku mau cintai
kekurang mu
Uy gila cuy gw malam ini gk bisa tidur karna
ngelintin facebook cewek gw L̲̅åƍɪ̣̝̇ photo berduaan di pantai mesra
bangetzzZZZzzzzzzZZ
malem ini jadwal nya begadang with pacar
kesayangan gw ! Hhhha — with....*menandai pacarnya*
2
Status yang ditujukan kepada guru / teman /
lingkungan
woooi.......yok bukber.......sekalian kangen2an gitu.......
nilaiku b.indonesia......sungguh menyedihkan banget....
free gua wihh , MOS nya udah selesai , udah ga nyubuh lagi deh
sekarang brangkat nya
tmen
gw"febry"lge sedih,
tmen gw "putra"lge seneng,
dan gw sendiri gak tau lge seneng apa lge sedih, — with *menandai teman*
tmen gw "putra"lge seneng,
dan gw sendiri gak tau lge seneng apa lge sedih, — with *menandai teman*
Sebenarnya selain status-status yang
dinggah para remaja yang menjadi perhatian saya juga apa yang mereka “like” dan
“share” dan pada group apa saja mereka bergabung. Ini yang membuat saya agak
tercengang, remaja tanggung ini beberapa menyukai “video porno indonesia”
“cerita dewasa indonesia” “majalah dewasa” dan beberapa situs porno lainya. Ditambah lagi banyaknya iklan dan situ-situs
tidak jelas yang mungkin saja bersliweran di
dinding akun para remaja tersebut. Cukup mudah klik, like and share.
Karakteristik teknologi baru yang dapat menimbulkan efek adiksi
bagi pemakainya akan mempengaruhi sikap remaja, misalnya dalam dunia nyata
seorang remaja dapat saja anti sosial, pendiam dan tidak banyak berbicara, akan
tetapi sangat aktif di dunia maya. Pemberian mata pelajaran TIK bagi pelajar
SMP, menambah minat remaja berselancar di dunia maya dikarenakan remaja pada
usia SMP telah mempunyai pemikiran oprasional formal dan logis
Tidak dapat dihindari keasyikan ber sosial media menjadikan remaja
menjadi lebih “individualis”. Remaja
lebih banyak berinteraksi dengan bahasa text melalui komentar, status dan
gambar yang diunggah. Dari sini terlihat bawa pola interaksi teman sebaya pun
mengalami pergeseran.
Namun
demikian, Meski sosial
media memiliki kuasa untuk mengarahkan
bagaimana informasi apa saja yang harus disampaikan oleh subyek tersebut, namun
pilihan untuk memberikan informasi tersebut tetap kembali kepada kesadaran
pengetahuan dari pengguna sosial media tersebut karena pada praktiknya ruang konstruksi identitas ini bisa
bersifat opt in (hanya dibaca oleh pemilik akun itu sendiri, sebagian teman
dalam jaringan sosmed, atau teman dari
teman dalam jaringan sosmed) atau opt out (yang bisa dibaca oleh siapapun juga).
Sosial
media sebagai media transaksional dan interaksional yang dikonsumsi secara
masif, mempunyai kemampuan luar biasa dalam mereproduksi nilai-nilai yang
dibangun dalam status yang diunggah ke dalam
realitas sosial remaja.
Para Ibu-ibu dan Bapak-Bapak gaul...yuuukk mulai melek teknologi
(tapi jangan lalu kita yang kena efek adiksi teknologi ya...) . Kenapa? Orang tua juga perlu untuk lebih memahami teknologi
sehingga memungkinkan untuk melakukan pendampingan dan pemantauan terhadap bagaimana remaja membangun identitasya.
Bangun komunikasi yang sehat, bahwa apapun yang mereka tuliskan
melalui media sosial dapat diakses banyak orang dan tentu saja mempunyai konsekwensi. Sebisa mungkin juga melibatkan
diri dalam pertemanan mereka. Sama seperti didunia nyata dalam dunia virtual
mereka juga bertemu banyak orang yang tidak hanya dari golongan mereka.
Karenanya perlu di beri pengertian bahwa etika berkomunikasi juga berlaku dalam
dunia maya. Nggak mau kan anak-anak lebih terbuka sama FB atau Tweeter
daripada sama mamanya?
Baiklah....kira-kira demikian gambaran bagaimana remaja bersosmed
di dunia maya. Meskipun lingkupnya
kecil...kami yakin diluar sana masalah remaja dan efek internet sangatlah
kompleks.
Mungkin tips ini dapat meminimalkan /mengantisipasi dampak negatif
internet pada orang-orang yang kita sayangi
- Bijaksana dalam memberikan fasilitas gadget kepada buah hati. Buat kesepakatan tentang pemanfaatan gadget tersebut.
- Kalau memungkinkan akses internet dari rumah, letakkan PC, Laptop di ruang publik di rumah sehingga orang tua dapat memantau aktifitas anak di depan PC dan anak tidak perlu pergi ke warnet
- Dampingi dan ajak berdiskusi secara terbuka apa-apa yang mereka temukan d internet. Mungkin kita akan sedikit shock...ya..tapi bukankah itu tantangan bagi kita untuk selalu belajar
- Ibu/bapak dapat menyeting PC/Laptop atau gadget dengan memblok situs-situs pornografi. Terkadang anak-anak simply melakukan pencarian di mesin pencari dengan memasukkan kata kunci. Nah bisa saja terjadi gambar atau web yang dimuncul adalah gambar-gambar tidak pantas yang sebenarnya bukan yang mereka cari, tapi karena memang masa-masa remaja penuh dengan penasaran, jadi bisa saja mereka klik untuk menjawab rasa penasaran tersebut.
- Ayo....silahkan tambahkan lagi Tips internet Sehat...
Wassalam
*Gambar dari berbagai sumber dan koleksi pribadi